P3A (Papan Pokok-pokok Al-Quran)

12 Dec 2020 | by Kurnia Hidayati

Di awal semester kelas 8, saya berharap murid paham dengan materi Iman Kepada Kitab. Terutama tentang pokok-pokok Al-Quran. Bagi saya, materi ini termasuk materi yang kompleks dan membutuhkan pemahaman. Sayangnya, murid saya yang notabene kurang motivasi belajar bukan hanya pada mata pelajaran saya. Tapi, hampir semua mapel--seperti yang dikeluhkan oleh guru lain. Mereka lebih suka main game.
Karena itu, yang perlu saya lakukan adalah mencoba menggabungkan antara bermain dan belajar. Saya menamainya dengan P3A (Papan Pokok-pokok Al-Quran). Terbuat dari kertas bufallo dan spidol, Papan sederhana ini tercipta.
Kalau dilihat dari reaksi murid, terlihat sangat antusias dan senang. Meskipun awalnya agak canggung karena mereka bertemu secara fisik dengan saya beberapa bulan lalu. Namun, pada kesempatan ini suasana bisa mencair setelah perjumpaan kami dipenggal pandemi.
Di akhir permainan, saya mengadakan refleksi. Murid memberikan relfeksi secara serius melalui selembar kertas yang saya bagi.
Setelah kertas refleksi dikumpulkan, saya membaca satu per satu. Mereka merasa lebih paham dengan materi yang mereka anggap sulit.