Aplikasi WordWall

12 Dec 2020 | by UUN SUGIARTI

Aplikasi WordWall merupakan media belajar untuk digunakan murid kelas 6 SD. Awalnya, murid merasa jenuh dengan tugas pembelajaran daring, tugas yang diberikan juga monoton hanya mengerjakan di buku kemudian disalin atau ditulis kembali di kertas. Terkadang murid juga kesulitan membaca soal yang hanya difotokan oleh guru dan di share melalui WhatsApp grup. Murid menjadi kurang berminat dalam belajar, hal tersebut mengakibatkan murid malas mengerjakan tugas dan hasil belajar menjadi menurun. Selain itu, dengan adanya pembelajaran daring, murid diberikan akses untuk bermain HP. Tetapi seringkali mereka memanfaatkannya untuk bermain game.

Murid ingin belajar serta mengerjakan tugas yang diberikan dengan cara yang mudah dan tidak membosankan. Murid juga ingin memahami materi dengan mudah dengan cara yang tidak monoton. Kemudian dibuatlah media pembelajaran aplikasi yang berbasis teknologi. Aplikasi tersebut bernama Wordwall yang bisa diakses secara online. Melalui Wordwall, murid dapat mengerjakan soal, belajar dengan lebih mudah dan menantang karena tampilan dibuat seperti games serta dapat diakses menggunakan HP Android. Di dalam wordwall berisi beberapa soal yang dibuat dengan cara menarik dan menantang, soal-soal dalam wordwall merupakan kumpulan misi yang harus diselesaikan dengan baik. Murid dapat mengetahui secara langsung skor yang diperoleh setelah menyelesaikan misi. Jika merasa belum maksimal, maka murid dapat mengulangi kembali games tersebut. Ternyata, murid menjadi antusias dan semangat dalam mengerjakan setiap misi hingga dapat meraih peringkat teratas.

Media pembelajaran berbasis aplikasi Wordwall menjadi salah satu media yang inovatif untuk dapat membangkitkan minat belajar murid, serta dapat memudahkan murid dalam belajar ataupun mengerjakan soal. Melalui Wordwall, juga mengubah model soal yang berbasis kertas menjadi bentuk digital dan berbasis games yang lebih disenangi oleh murid karena sesuai dengan karakteristik dan dunia mereka. Murid usia SD memang masih senang bermain dan menyukai bentuk-bentuk menarik seperti warna dan gambar yang beraneka macam. Sehingga murid menjadi lebih tertarik dan lebih mudah dalam memahami setiap soal yang diberikan.