Puzzle Pecahan untuk Memahamkan Konsep Dasar Pecahan Senilai

19 Nov 2021 | by Fiqi Mauludiyah Insani

Sebagai guru saya memiliki keinginan agar murid memahami materi dalam setiap pembelajaran. Salah satunya adalah konsep dasar pecahan senilai. Konsep materi yang dikuasai dengan baik akan berguna ketika murid mempelajari tahap berikutnya serta mampu mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari.

Namun ternyata murid saya lebih senang bermain ketika pembelajaran berlangsung daripada mendengarkan penjelasan. Akibatnya materi yang saya sampaikan tidak bisa diterima dengan baik oleh murid. Hal itu karena pembelajaran masih berlangsung secara daring. Jadi saya menggunakan suatu platform pembelajaran daring sebagai ruang bertemu murid. Dalam pembelajaran tersebut saya hanya menjelaskan materi pecahan senilai sambil menunjukkan beberapa gambar dengan pecahan yang berbeda. Dan hasilnya murid terlihat kurang tertarik. Mereka lebih senang dengan kegiatannya sendiri sehingga saat diberi pertanyaan, mereka tidak bisa menentukan pecahan tersebut senilai atau tidak. 

Saya mulai mengamati perilaku murid yang ternyata kebanyakan dari mereka bisa memahami suatu materi jika dengan melakukan sesuatu, tidak hanya dengan mendengarkan penjelasan guru. Saya pun mencari cara, salah satunya membuat media pembelajaran yang memungkinkan murid berinteraksi secara langsung atau melakukan aktivitas menggunakan media tersebut. 

Media yang saya buat adalah alat peraga puzzle pecahan. Alat peraga ini saya buat sendiri menggunakan papan kayu yang dipotong pada bagian tertentu membentuk puzzle. dalam pembuatannya puzzle dibagi menjadi beberapa warna. Setiap warna berbeda nilai. Warna hijau ada 2 bagian, warna kuning 3 bagian, merah dibagi 4 bagian, biru dibagi 6 bagian, dan merah muda dibagi 9 bagian. 

Cara penggunaan puzzle pecahan, pertama guru menjelaskan satu per satu dari setiap warna yang telah dibagi menjadi beberapa bagian. Kedua, salah satu murid diminta untuk maju memasangkan puzzle warna. Misalnya warna hijau yang artinya satu per dua. Murid diminta menjelaskan arti dan hasil dari pecahan yang dimaksud. Selanjutnya murid diminta mencari potongan lain dengan pecahan yang berbeda hingga potongan tersebut besarnya sama dengan puzzle yang pertama yaitu satu per dua. Begitu seterusnya alat peraga puzzle digunakan hingga murid menemukan bahwa pecahan-pecahan dalam puzzle yang mereka pasang sama besar atau senilai.

Kegiatan pembelajaran konsep pecahan dengan media puzzle dapat memberikan ruang gerak murid untuk memahamkan sebuah konsep yakni pecahan senilai. Murid terlihat senang karena dapat ikut berpartisipasi dan terlibat dalam proses pembelajaran. Mereka menjadi lebih bersemangat saat mencoba media tersebut. Beberapa murid bahkan mampu menemukan konsep sendiri ketika memainkannya tanpa menunggu penjelasan dari guru.

Konsep atau pengetahuan yang didapat murid dari kegiatannya menggunakan media puzzle pecahan lebih bermakna karena mereka menemukan sendiri. Murid menjadi lebih antusias dalam belajar dan berharap pada pembelajaran lain mereka juga diberi kesempatan melakukan sesuatu untuk mengembangkan pengetahuannya.


Simak Video Pemaparan Oleh Ibu Fiqi Mauludiyah Insani