Alat Peraga Gamser (Gambar Seri) AUD

12 Dec 2020 | by Ernawati

Topik: Cerita Gamser Profil Murid : Murid saya adalah murid TK yang usianya 5-6 tahun dimana dalam pikiran mereka hanya bermain, ketika melihat mainan baik permainan indoor (dalam kelas) maupun permainan outdoor (luar kelas) mereka tidak sabar untuk memainkannya, ketika sedang bermain bersama teman terlintas mereka membicarakan mainannya yang ada dirumah, bahkan ada murid yang sengaja membawa mainan rumah kesekolah untuk dilihatkan ketemannya. Awal : berdasarkan video kiriman orang tua di grup WhatsApp kelas, murid saya usia 5-6 tahun dalam bercerita mengungkapkan pendapat tentang kegiatan pembelajaran masih terbata-bata, bahkan ada murid bercerita dengan mengulang perkataan orang tuanya. Melihat hal itu saya ingin mengembangkan kemampuan berbahasa murid saya dalam kegiatan bercerita, agar murid dapat memahami sebuah cerita dan dapat bercerita didepan teman-temannya dengan lancar. Tantangan : dengan pembelajaran jarak jauh saat ini murid-murid kesulitan dalam bercerita mengungkapkan pendapatnya. Sayapun meminta kepada orangtua murid untuk dapat membacakan sebuah cerita kepada anaknya minimal seminggu sekali, namun alasan orangtua susah untuk mencari buku cerita anak ditoko buku di daerah kami tinggal. Aksi :untuk mengembangkan kemampuan berbahasa anak TK dalam memahami sebuah cerita dan juga dapat menceritakan sebuah cerita, dimasa belajar PJJ ini saya menyarankan orangtua untuk mencari cerita anak di Google dan di print untuk dibacakan ke anak, itu salah satu cara alternatif saya karena orangtua susah untuk mencari buku cerita di daerah kami tinggal. Untuk kegiatan PJJ saya merancang sebuah alat peraga agar dapat membantu orangtua dalam mengembangkan bahasa anak dalam memahami cerita dan menceritakan kembali sebuah cerita. Dengan Cerita Gamser anak mampu bercerita sesuai dengan yang kita harapkan. Gamser merupakan kependekan dari gambar seri, gambar seri merupakan urutan gambar gambar dengan cerita beruntun yang memiliki hubungan peristiwa. Perubahan : gambar seri saya kirim ke grup WhatsApp kelas lalu saya meminta orangtua agar murid membaca gambar seri yang saya kirim sesuai dengan apa yang dilihat anak. Dari kiriman video orangtua, semua murid dapat membaca gambar seri, namun hanya beberapa murid yang mampu memahami pesan yang ada dalam cerita gamser tersebut. Umpan balik yang saya berikan kepada murid dapat membantu mereka dalam memahami pesan yang terkandung dalam cerita gamser.